Sayang,
Maaf tadi malam aku
tidak Skype, karena setelah latihan sore aku ke rumah sakit.
Ingat Tae Hyun Hyung
yang punya Haebaragi?
Kemarin istrinya,
Sthefany Noona masuk rumah sakit karena infeksi virus. Aduh, makanya kamu makan
yang banyak ya, minum vitamin.. Di Indonesia juga cuaca sedang tidak bagus,
mungkin ini yang buat mudah sakit.
Sthefany Noona dan Sung Jae ^^ |
Aku jadi ingat ada satu
pertanyaan dari Lisa Amelia (tapi aku tidak tahu Twitter atau email kamu, maaf
ya).
Oppa kan
tahu disini (Indonesia),
hampir semua laki-laki Korea
disuka oleh perempuan-perempuan yg juga menyukai Kpop. Tapi menurut apa yang aku
dengar, kalau orang Korea biasanya lebih menyukai lawan jenis yang satu
ras(sama2 Korea) untuk dijadikan pasangan.
Dan kadang kami, Perempuan yang tertarik dengan orang Korea, jadi suka takut dianggap aneh kalau menyapa duluan....hihi. Jadi bagaimana pendapatmu, oppa?
Pertama, kamu dan teman-teman yang baca ini, harus tahu. Tidak semua
laki-laki Korea ganteng, pintar nyanyi atau dance seperti anggota boyband. Sama
kan, di Indonesia banyak juga artis ganteng, tapi sebenarnya ya yang biasa saja
itu lebih banyak. Maaf ya kalau ini bikin sakit hati, tapi memang begitu
keadaannya. Kpop itu bagian kecil dari budaya Korea, coba lihat-lihat, banyak
juga budaya Korea yang bagus ^^
Yang kedua, aku sendiri sudah punya pacar orang Korea, dan memang salah
satu pesan dari Eomma-ku, aku tidak boleh menikah sama perempuan Indonesia.
Kenapa? Kalau kata editorku, ‘ribet’.
Kecuali kalau memang cinta banget ya mau usaha untuk bisa menikah. Tapi
banyak administrasi yang harus diurus kan. Belum lagi mencoba belajar budaya,
atau mungkin agama berbeda, itu juga masalah.
Aku yakin orang tua kamu kalau ditanya juga lebih pilih kamu menikah sama
laki-laki Indonesia. Aku juga pernah dengar dari pemain Indonesia, orang tua
bahkan berpikir tentang suku. Yang Jawa ya sama Jawa, yang Padang
sama Padang, begitu kan.
Tapi, ini contoh
Sthefany Noona dan Tae Hyun Hyung. Mereka sudah menikah hampir
sembilan tahun, dan masih romantis. Ada juga Hyung lain pernah ketemu di
Haebaragi, istri juga orang Indonesia, orang Islam, sekarang sudah punya anak
tiga.
Jadi menurutku, ini masalah kebiasaan saja. Karena aku orang Korea punya
point of view berbeda sama orang Indonesia. Kalau tidak bisa mengerti,
bertengkar terus, aduh... Sedih nanti..
Kalau untuk menyapa, ya tidak apa-apa sapa duluan sekali-dua kali. Aku
pikir ini dimana-mana sama, cowok lebih suka yang move, tidak suka cewek yang
agresif. Jadi cewek menyenangkan saja, kalau ngobrol enak, nanti bisa lebih
dekat :)
Semoga jawabannya bisa diterima ya ^^
JH
wah sama yg dapat ya???
BalasHapus